JAKARTA, terUpdate.id – Ada yang unik dalam Muswil X Dewan Pengurus Wilayah (DPW) DKI Jakarta. Pasalnya terjadi dinamika demokrasi dalam sebuah organisasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) di DKI Jakarta.
Hal ini benar-benar nampak dan tetap bertujuan untuk kebersamaan memajukan organisasi PPNI. Krjadian itu ialah salah satu balon ketua DPW PPNI DKI yang mengalah dengan jiwa besar bahkan memberikan dukungan kepada rivalnya demi untuk membesarkan PPNI dengan bekerja bersama sama.
Benar saja, ini sangat direspon baik oleh Ketua Umum PPNI Harif Fadilah, S.Kp, SH, MH, M.Kep. Dirinya memuturkan, inilah sikap kenegarawan dan kedewasaan berorganisasi.
“Bahkan ini pula yang perlu kita contoh,” ucapnya.
Di sisi lain, saat dikonfirmasi, Maryanto menyebutkan, bahwa ini adalah keputusan yang berat.
“Tapi inilah contoh yang harus dilihat oleh teman-teman perawat, agar kedepannya tidak ada perpecahan di dalam berorganisasi di PPNI. Justru kita harus bersama-sama berbuat untuk kemajuan PPNI,” ucap Maryanto
Ditambahkannya, bahwa kekuasaan adalah sebuah jalan ikhtiar untuk memenangkan hati dan nasib para perawat DKI jakarta. Jadi bukanlah merupakan tujuan akhir dalam sebuah kontestasi.
“Jadikan MUNAS PPNI ke X di Bali sebagai contoh rekonsiliasi dan aklmasi tanpa harus ada yang dikalahkan,” terang Maryanto, Ketua DPP Bidang Kesejahteraan ini.(kai)
