Ketua IPNU Rejang Lebong Ajak Masyarakat Tolak Paham Radikalisme, Ini Alasannya

0

REJANG LEBONG, TerUpdate.id – Radikalisme adalah musuh bersama seluruh umat manusia. Paham radikalisme adalah ideologi atau paham yang ingin melakukan perubahan pada tatanan sosial dan politik dengan menggunakan cara-cara kekerasan tentang ekstrim.

Sering kali paham radikalisme dikaitkan dengan terorisme. Kelompok radikal ini sering kali menghalalkan segala cara untuk mencapai suatu tujuan, bahkan paham radikalisme sering kali muncul karena faktor ekonomi, sosial dan politik.

Sebagai bangsa yang terdiri dari berbagai suku, agama, ras, dan golongan, kita membutuhkan kesadaran untuk saling menghargai dan hidup berdampingan. Dengan memahami setiap keberagaman, maka tidak akan merasa paling benar dan menganggap kelompok yang lain salah.

Sikap merasa paling benar sendiri dapat memicu munculnya paham radikalisme, Paham Terorisme Paham yang menyimpang dari ajaran Agama.

Maka itu, Ketua PC Ikatan Pelajar Nahdatlul Ulama (IPNU), Jamil Setiawan, mengajak masyarakat untuk menolak paham radikalisme. Karena menurutnya paham ini bisa memecah belahkan persatuan dan kesatuan bangsa.

“Mewakili pemuda di Rejqng Lebong, mari kita jaga persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila serta Undang-Undang Dasar (UUD) 1945,” ucapnya.

Saat ini kelompok-kelompok radikal sudah mulai secara masif menyebarkan paham-paham propoganda melalui media sosial dengan berbagai konten. Jika tidak bijak dalam bermedia sosial, bukan tidak mungkin generasi muda (generasi penerus Bangsa) atau masyarakat khususnya sebagai pengakses media sosial dapat terpapar paham paham intoleransi dan paham radikalisme bahkan paham terorisme.

Semua orang berpotensi terpapar paham intoleransi dan paham radikalisme bahkan Paham Terorisme.

Untuk saat ini Pemerintah, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Rejang Lebong mengajak seluruh masyarakat untuk menolak terhadap paham-paham radikalisme, tolak paham Khilafah, tolak paham menyimpang dari ajaran agama.(red)



Leave A Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.