BENGKULU, terupdate.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu mengesahkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2019-2023 Kota Bengkulu.
Anggota DPRD Kota Bengkulu, Kusmito yang juga Ketua Bapemperda DPRD Kota Bengkulu, mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota DPRD dan Pemerintah Kota Bengkulu yang telah berkerja sama dalam menyusun rancangan peraturan daerah (Raperda) untuk RPJMD ini.
“Kita bekerja, pagi, siang, bahkan malam tadi, akhirnya pembahasan bisa kita selsaikan dan mudah-mudahan diberkati,” ungkapnya, Rabu(19/03/2019).
Mengapresiasi perjuangan para legislator atau anggota dalam pembahasan RPJMD tersebut, dia berharap ke depanya wakil rakyat juga bisa memberikan beberapa usulan perda dari Pemkot.
“Saya titip pembahasan revisi masalah perda parkir untuk segera dibahas,” cetus Wakil Walikota Bengkulu, Dedi Wahyudi.
Dirinya menilai, penanganan perda parkir akan efektif dalam menggenjot pendapatan daerah.
“Parkir kita 4,3 miliar pertahun, dengan gambaran parkir motor Rp1000 dan mobil Rp2000, padahal realitanya di lapangan pungutan parkir lebih dari itu,” ungkapnya.
Dengan demikian Pemerintah Kota berharap tarif parkir untuk dinaikan 100%.
“Dengan demikian PAD parkir kita bisa mencapai Rp 8,6 miliar,” terangnya.
PAD juga bisa dioptimalisasikan pemungutan PBB, sebab piutang PBB saat ini mencapai Rp 75 miliar.
“Kami berharap DPRD juga memikirkan hal ini sehingga kami bisa mengoptimalkan pendapatan dari sektor pajak dan PBB,” pungkasnya.(cw4/adv)
